BACA JUGA
Memuat...
Minggu, 26 Januari 2014

Kalashnikov Merasa Berdosa Ciptakan AK-47

17:07
Mikhail Kalashnikov, pencipta senapan serbu legendaris AK-47, ternyata menanggung beban dosa selama hidupnya. Menjelang akhir hayatnya, Kalashnikov, yang penganut Kristen Ortodoks itu, mengaku takut berdosa atas kematian semua orang yang diakibatkan senjata ciptaannya itu.

Kalashnikov Merasa Berdosa Ciptakan AK-47
Michael Kalashnikov dan senjata varian modern AK-47 yang dia rancang. Kalashnikov meninggal pada usia 94 tahun, Senin (23/12/2013) waktu setempat. Gambar ini diambil pada 15 April 2006

Kalashnikov, yang meninggal dunia Desember lalu pada usia 94 tahun, pada April tahun lalu menulis sebuah surat panjang penuh emosi kepada Patriach Kirill, pemimpin Gereja Ortodoks Rusia. Demikian harian pro-Kremlin Izveztia mengabarkan, Senin (13/1/2014).
"Rasa sakit dalam jiwa saya tak tertahankan. Saya terus mencari jawaban untuk satu pertanyaan: jika senjata ciptaan saya mencabut nyawa seseorang, apakah saya berdosa atas kematian orang itu, bahkan jika orang itu adalah musuh?" ujar Kalashnikov dalam suratnya.
Surat yang diketik di atas kertas surat pribadi Kalashnikov itu, ditandangani langsung pria yang menyebut dirinya adalah "budak" Tuhan itu.
Sekretaris pers Patriakh Kirill, Alexander Volkov, mengatakan Gereja Ortodoks Rusia memang telah menerima surat dari Kalashnikov itu dan sudah membalasnya secara pribadi.
"Gereja memiliki posisi yang pasti: saat senjata digunakan untuk membela tanah air, maka Gereja mendukung baik pembuat maupun serdadu yang menggunakan senjata itu,
ujar Volkov.
"Dia (Kalashnikov) membuat senjata itu untuk mempertahankan negara ini dari musuh, bukan untuk digunakan teroris," tambah Volkov.
Kalashnikov, yang pemakamannya dihadiri Presiden Vladimir Putin, menciptakan sebuah senapan serbu yang sederhana dan terbukti tangguh saat digunakan Tentara Merah dalam Perang Dunia II.
Kini, AK-47 merupakan senjata serbu yang paling banyak diproduksi di dunia secara legal maupun ilegal. Bahkan kini AK-47 menjadi salah satu senjata yang banyak digunakan kelompok pemberontak hingga teroris.

0 komentar:

Posting Komentar

BERKOMENTARLAH SESUKA ANDA SELAMA ITU:

NO SARA
NO BULLY
NO POR*O

SAYA LEBIH MENGHARGAI JUNKER DARIPADA SILENT READER.

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGANNYA.

 
toggle footer